Pengertian Polusi Udara, Penyebab, Dampak dan Cara Menanggulangi

Pengertian Polusi Udara, Penyebab, Dampak dan Cara Menanggulangi – Jika diartikel sebelumnya kita telah membahas mengenai pengertian pemanasan global, faktor, akibat dan cara mengatasinya. Kali ini kami akan membahas mengenai pengertian polusi udara lengkap dengan penyebab, dampak dan cara mengatasinya. Tentu kita tau bahwa polusi udara sangat menganggu aktivitas kita, namun untuk menghindarinya rasanya agak susah karena udara yang kita hirup kebanyakan sudah tercemar oleh polusi.

Udara merupakan sumber kehidupan bagi setiap makhluk hidup. Iya, bayangkan saja jika di dunia ini tidak ada udara, maka kita pun akan kesusahan untuk bernafas. Namun sayangnya, udara di Indonesia khususnya di daerah perkotaan tidak lagi bersih. Iya, hampir diseluruh bagian lapisan kota besar di Indonesia sudah tercemar udaranya. Nah, kira-kira apa sih pengertian polusi udara, penyebab, dampak dan cara menaggulangi.

Pengertian Polusi Udara, Penyebab, Dampak dan Cara Menanggulangi

Pengertian Polusi Udara Atau Pencemaran Udara

Yang dinamakan polusi udara yaitu, dimana udara yang berisi substansi fisik, kimia, partikel atau biologis di atmosfer dalam jumlah yang sangat banyak dan dapat membahayakan kesehatan makhluk hidup khususnya manusia, polusi udara dapat membuat kerugian atau ketidaknyamanan pada manusia atau organisme hidup lainnya, dan juga dapat menyebabkan kerusakan pada lingkungan alam.

Pencemaran udara bisa ditimbulkan dari sumber-sumber alami ataupun dari kegiatan manusia. Tentu kita tau bahwa kondisi dimana suatu lingkungan sudah tercemar lingkungannya akrena polusi udara dapat mengakibatkan kerugian bagi semua makhluk hidup yang khususnya adalah kehidupan manusia. Pasalnya polusi udara bisa menyebabkan kesulitan bernafas dan bahkan bisa menyebabkan kerusakan pada alam secara keseluruhan.

Pengertian Polusi Udara Menurut Para Ahli

1. Corman

Polusi udara menurut Corman adalah suatu kondisi dimana terdapat bahan kontamina di atmosfer karena ulah manusia. Hal ini untuk membedakan antara pencemaran udara alamiah dan pencemaran udara di tempat kerja.

2. Wisnu Arya

Polusi udara menurut Wisnu Arya adalah campuran dari berbagai macam gas yang tidak tetap sehingga gas-gas tersebut bisa menganggu kehidupan makhluk hidup. Dalam hal ini udara juga merupakan atmosfer yang berada disekeliling bumi yang memiliki fungsi yang sangat penting bagi makhluk hidup.

3. Chambers

Polusi udara menurut Chambers adalah bertambahnya bahan atau subtrart fisik atau kimia ke dalam lingkungan udara normal dalam jumlah tertentu sehingga nantinya bisa dideteksi oleh manusia atau dapat di hitung dan di hitung serta bisa memberikan efek pada manusia, binatang, vegetasi dan material.

4. Parker

Polusi udara menurut Parker adalah suatu perubahan atmosfer yang disebabkan karena masuknya bahan kontaminan alami atau buatan ke dalam atmosfer tersebut.

5. Kumar

Polusi udara menurut Kumar adalah terdapat bahan polutan di atmosfer dalam konsentrasi tertentu yang dapat menganggu keseimbangan dinamik atmosfer dan mempunyai efek pada manusia dan lingkungannya.

Faktor Penyebab Pencemaran Udara

1. Faktor internal

Faktor internal disebut juga dengan faktor alam, yang bersumber dari aktifitas alam, seperti:

  • Gas vulkanik
  • Abu yang dimuntahkan dari letusan gunung berapi
  • Bau yang busuk akibat dari proses pembusukan sampah organik

2. Faktor eksternal

Faktor eksternal disebut juga dengan faktor manusi, yang bersumber dari aktifitas manusia, seperti:

  • Hasil pembakaran bahan bakar fosil (minyak bumi, batubara).
  • Limbah buangan yang dihasilkan dari pabrik industri yang pastinya menggunakan zat kimia organik serta anorganik.
  • Penggunaan zat kimia yang disemprotkan ke udara.
  • Pembakaran sampah rumah tangga.
  • Pembakaran pohon atau hutan.

Dampak Pencemaran Udara

1.  Dampak Pencemaran Udara Terhadap Manusia

  • Dapat mengakibatkan terjadinya gangguan pada pernapasan bagi manusia karena udara yang dihirup telah tercemar oleh senyawa yang berbahaya
  • Dapat menyebabkan masalah pada kulit manusia seperti kulit kusam, keriput, flek hitam, bahkan kanker kulit
  • Dapat menimbulkan berbagai penyakit yang berhubungan dengan pernapasan seperti asma, batuk dan lain sebagainya
  • Manusia yang sering terkena polusi udara akan mudah menjadi stress dan emosinya tidak seimbang
  • Bisa membuat pandangan menjadi terganggu akibat asap polusi.

2. Dampak Pencemaran Udara Pada Lingkungan

  • Dapat memicu terjadinya hujan asam dimana hujan asam tersebut bisa merusak tumbuh-tumbuhan dibumi
  • Mengakibatkan terjadinya pemanasan global dalam waktu yang lama
  • Dapat mengakibatkan pencemaran udara sehingga mengakibatkan pertumbuhan tanaman menjadi terganggu. Selain itu udara yang kotor bisa membuat tanaman mudah terkena penyakit seperti klorosis, nekrosis dan bintik hitam.

Beberapa Poluton Pencemaran Udara, antara lain:

  • CO2 – merupakan sebuah pencemaran udara yang paling jelas hal ini dapat dilihat dari meningkatnya kadar gas CO2 di udara. Karbon diosida ini kebanyakan berasal dari pabrik, dari mesin yang makai bahan bakar fosil, seperti: minyak bumi dan batubara. Dan juga berasal dari asap kendaraan bermotor yang memakan bahan bakar fosil dan pembakaran kayu.
  • CO–merupakan sebuah proses pembakaran yang disebabkan dari mesin yang tidak sempurna. dari proses pembakaran tersebut dihasilkan gas CO (karbon monoksida) yang dikeluarkan.
  • CFC – adalah gas chioro fluoro carbon (CFC), merupakan jenis gas yang dipakai sebagai gas pengembang, karena tidak bereaksi, tidak memiliki bau, tidak memiliki rasa, dan juga tidak bebahaya. Umumnya gas ini dipakai untuk mengembangkan busa kursi, untuk ac (freon), pendingin pada lemari es, serta untuk hair spray. Gas CFC ini dapat terbang tinggi sampai menyentuh lapisan stratosfer dimana lapisan gas ozon (O3) berada. Lapisan ozon sendiri merupakan pelindung bumi terhadap pengaruh sinar UV (Ultraviolet). Jika tidak ada lapisan ozon, maka radiasi dari sinar UV yang mencapai permukaan bumi bisa menyebabkan kematian organisme, tumbuhan menjadi kerdil, dapat menimbulkan mutasi genetik, dapat menyebabkan kanker kulit ataupun kanker retina mata.
  • SO, SO2– disebut juga dengan gas belerang oksida yang ada di udara dan juga di produksi oleh pembakaran bahan bakar fosil (minyak bumi dan batubara). Gas jenis ini dapat bereaksi dengan gas nitrogen oksida dan juga air hujan yang sering kita kenal sebagai hujan asam. Hujan asam dapat membuat tumbuhan maupun hewan tanah mati, menyebabkan produksi pertanian menurun tajam, logam dan besi dapat dengan mudah berkarat dan bisa merusak bangunan ataupun sarana lainnya.
  • Asap Rokok– asap rokok mengandung berbagai macam bahan pencemar udara dan juga bisa menyebabkan ganguan kesehatan.

Berdasarkan Jenisnya Poluton Polusi Udara, antara lain:

  1. Poluton primer, merupakan substansi pencemar yang secara langsung disebabkan oleh sumber polusi. Komposisi dan bentuk poluton ini sama dengan saat dipancarkan. Contoh poluton primer, yaitu: CO, CO2, SO, hidrokarbon, nitrogen oksida, dan berbagai macam partikel lainnya.
  2. Poluton sekunder, merupakan substansi pencemar yang terbentuk dari reaksi poluton primer di atmosfer. Reaksi ini bisa terjadi secara otomatis ataupun dengan katalisator, seperti misalnya sinar matahari.

Dampak dari polusi udara yang paling jelas adalah dapat mengganggu kesehatan makhluk hidup khususnya manusia, dapat berdampak hujan asam, efek rumah kaca, kerusakan lapisan ozon, dan lain sebagainya. Dampak paling umum yang terjadi akibat terkena paparan dari polusi udara adalah Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), termasuk asma dan bronkitis. Beberapa zat poluton mempunyai sifat toksin dan juga karsinogenik. Yang intinya mempunyai dampak buruk bagi makhluk hidup dan lingkungan.

Penanggulangan Polusi Udara

Sebenarnya terdapat cara agar polusi udara tidak selalu mencemari lingkungan kita. Iya, pencegahan dan penanggulangan pencemaran udara bisa kita lakukan jika kita semua mau bekerjasama untuk melakukan aksi penanganan polusi. Beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk mencegah dan menaggulangi masalah pencemaran udara adalah sebagai berikut :

  • Tidak melakukan pembakaran dan penebangan pohon di hutan secara liar. Karena pohon-pohon dihutan merupakan sumber oksigen bagi makhluk hidup.
  • Kita bisa memanfaatkan energi alternatif yang ramah lingkungan seperti tenaga surya atau biogas.
  • Menggunakan kendaraan umum masal dan menggurangi penggunaan kendaraan pribadi untuk membantu meminimalisir terjadinya polusi akibat emisi kendaraan bermotor.
  • Kita bisa menciptakan jalur hijau di perkotaan dengan cara menanam pohon di tempat-tempat tertentu agar udara yang tercemar dapat diserap melalui proses fotosintesis.
  • Menghindari melakukan uji coba nuklir secara massif untuk mencega pencemaran udara oleh radioaktif.
  • Melakukan penyuluhan kepada masyarakat umum tentang pentingnya menjaga kelestarian dan penghijauan lingkungan. Dan melakukan aksi nyata yaitu membuang sampah pada tempatnya, membersihkan lingkungan dan menanam pohon dilingkunga rumah.
  • Mengurangi penggunaan bahan bakar fosil untuk pembangkit tenaga listrik. industri, dan rumah tangga. Dimana hal ini akan mengurangi polutan yang terlepas ke atmosfer.

Demikianlah diatas mengenai pengertian polusi udara atau pencemaran udara, semoga artikel diatas dapat bermanfaat untuk kita semua.

Categories Sosial