Cara Menghitung Nilai IP dan IPK

Cara Menghitung Nilai IP dan IPK – Pada kesempatan kali ini, carahitung.net akan memcoba membagikan cara menghitung IP dan IPK untuk anda khususnya para mahasiswa. Seperti yang kita tau bahwa setiap mahasiswa tentu akan mendapatjan hasil nilai di setiap akhir semesternya yang biasa disebut dengan istilah IP atau Indeks Prestasi dan juga IPK atau Indeks Prestasi Kumulatif.

Seperti yang kita tau, bahwa IP merupakan salah satu bagian penting bagi setiap mahasiswa untuk menentukan nasib mereka di kemudian hari. Pasalnya, nilai IP atau Indeks Prestasi ini biasanya menjadi salah satu dasar pada suatu perusahaan untuk menerima calon pelamar ketika melamar pekerjaan di perusahaan tersebut. Atau bisa jadi IP ini menjadi salah satu point penting ketika anda hendak melamar sebagai calon CPNS. Namun, disini ternyata banyak mahasiswa yang belum mengetahui cara menghitung nilai IP dan IPK.

Cara Menghitung Nilai IP dan IPK

 

Sebelum membahas lebih jauh terkait dengan cara menghitung nilai IP dan IPK, sebaiknya kita ketahui terlebih dahulu apa pengertian dari IP dan IPK itu sendiri.

Pengertian IP dan IPK

IP dan IPK merupakan dua hal yang berbeda, dimana IP merupakan nilai akhir yang di dapat seorang mahasiswa dalam satu semester. Sedangkan IPK merupakan nilai total dari seluruh mata kuliah yang telah anda ambil atau jumlah semester yang telah anda tempuh.

Apa Saja Pengaruh Nilai IP dan IPK?

Perlu kita ketahui bahwa nilai IP ini nantinya akan berpengaruh pada berapa banyak SKS (Sistem Kredit Semester) yang bisa anda ambil pada semester selanjutnya. Dan untuk IPK sendiri ini biasanya menjadi acuan dimana nantinya anda akan lebih mendapat prioritas ketika hendak melamar kerja di suatu perusahaan. Pasalnya, setiap perusahaan biasanya menentapkan nilai IPK minimum sebagai syarat untuk melamar suatu pekerjaan. Semakin besar nilai IPK seorang mahasiswa, maka disitu peluang untuk diterima di sebuat perusahaan tersebut juga semakin besar.

Apa Yang Mempengaruhi Nilai IPK?

Apa sih yang mempengaruhi nilai IPK? Dari pertanyaan tersebut ternyata tidak sedikit yang mempertanyakan. Pada dasarnya yang mempengaruhi nilai IPK adalah nilai IP dan mutu nilai pada setiap mata kuliah. Dimana semakin bagus mutu nilai setiap mata kuliah, tentu anda pun akan mendapatkan nilai IPK lebih tinggi. Apalagi jika mutu nilai tersebut didapat pada mata kuliah yang memiliki nilai SKS yang tinggi. Seperti yang kita tau bahwa mutu nilai itu terdiri dari A dengan nilai 4, B dengan nilai 3, C dengan nilai 2, D dengan nilai 1 dan E dengan nilai 0. Maka nilai dan besarnya SKS pada mata kuliah tersebut juga akan sangat berpengaruh pada nilai IP dan IPK anda nantinya.

Untuk lebih jelasnya, berikut akan kami sajikan ulasannya terkait dengan cara menghitung nilai IP dan IPK. Berikut ulasannya :

Cara Menghitung Nilai IP

Untuk menghitung nilai IP, tentu kita harus menghitung terlebih dahulu berapa nilai IP yang didapat dengan cara membagi total nilai (TN) dengan jumlah total SKS (TK). Seperti yang kita tau bahwa untuk setiap mata kulia memiliki mutu, nilai dan SKS yang berbeda-beda. Sebagai contoh misalnya mata kuliah A mutu nilainya A (dapat nilai 4) dan SKS 3, jadi total nilainya adalah 12.

Sementara itu, jumlah TK merupakan hasil dari penjumlahan dari seluruh SKS pada setiap mata kuliah yang telah anda ambil dalam satu semester. Misalnya, anda mengambil 6 mata kuliah A (3SKS), B (2SKS), C (3SKS), D (2SKS), E (3SKS), F (2SKS). Maka TK yang anda ambil dalam satu semester ini adalah 15 SKS.

Cara Menghitung Nilai IP dan IPK

 

Contoh Menghitung IP :

Mata kuliah A : SKS 3 dengan Skor nilai A(4). Maka nilainya adalah 12 (3×4)
Mata kuliah B : sks 3 dengan skor nilai B(3). Maka nilainya adalah 9 (3×3)
Mata kuliah C : sks 3 dengan skor nilai C(2). Maka nilainya adalah 6 (3×2)
Mata kuliah D : SKS 3 dengan skor nilai A(4). Maka nilainya adalah 12 (3×4)
Mata kuliah E : SKS 3 dengan skor nilai B(3). Maka nilainya adalh 9 (3×3)
Mata kuliah F : SKS 3 dengan skor nilai C(2). Maka nilainnya adalah 6 (3×2)

TN 12+9+6+12+9+6 = 54
TK = 3+3+3+3+3+3 = 18

Jadi IP anda adalah TN (54) ÷ TK (18) = 3.00

Cara Menghitung Nilai IPK

Setelah mengetahui cara menghitung nilai IP, selanjutnya kita akan melihat cara menghitung nilai IPK. Sebenarnya cara menghitung nilai IPK ini lebih mudah jika dibandingkan dengan cara menghitung nilai IP dengan cara total IP (TI) dibagi dengan total semester (TS).

Contoh Menghitung Nilai IPK :

Nilai IP semester 1 = 3.00

Nilai IP semester 2 = 3.50

Nilai IP semester 3 = 3.20

Nilai IP semester 4 = 3.00

Nilai IP semester 5 = 3.50

Nilai IP semester 6 = 2.50

Nilai IP semester 7 = 2.75

Nilai IP semester 8 = 3.50

TI = 3.00 + 3.50 + 3.20+ 3.00 + 3.50 + 2.50 + 2.75 + 3.50 = 24.95

TS = 8

Jadi nilai IPK anda adalah TI (24,95) ÷ TS (8) = 3,11

Nah, demikian informasi yang dapat kami sajikan terkait dengan cara menghitung nilai IP dan IPK. sekian dari kami semoga bermanfaat.